Ricuh di Jalan Kecil

Oleh:   Rooftop IV Rooftop IV   |   December 14, 2017
Setan HD -  Bising yang terjadi saat ini membuatku marah, pasalnya aku sedang tidur menikmati istirahatku namun diganggu oleh manusia yang tak beradab itu, aku lalu melihat dari jendela mereka sedang minum-minuman bersoda, aku mulai tak tahan dengan tingkah mereka, aku ambil raket tenis milik ayahku lalu aku pergi kearah mereka, mereka hanya menatap tajam saat aku berjalan kepada mereka, aku pun membalas tatapan yang lebih tajam, mereka bangun dari duduknya, 10 Meter mendekati mereka aku lalu diam dan siap menyerang, mereka tampak bingung dengan kedatanganku disana, aku mengangkat raketku, dan mengatakan "Kalian tau gak sih ? Gua kerja seharian, capek ! tolong dong hargain ! jangan buat keributan !", mereka hanya diam, dan aku berbalik pulang, aku kesal sekali dengan mereka ingin rasanya aku mengalahkan mereka.

Ada sekitar 30 Menit mereka memulai lagi kebisingan, aku benar-benar tak tahan kali ini. aku ambil stick baseball lalu aku berlari ke mereka, sampainya aku disana aku langsung memukul botol-botol kaca yang berisi soda dan kaca-kaca pecah bertaburan di lantai aku terus memukul siapapun yang ada disitu, mereka menjerit dan berusaha melawan ku, namun karena mereka sedang tidak siap kumanfaatkan momen itu aku terus memukul mereka, pukulan yang kuat yang tidak pernah kulakukan sebelumnya kepada seorang manusia, aku seakan dibawah alam sadarku saat memukul mereka, aku melihat ada satu anak muda yang jatuh terkena pukulanku, aku langsung memukul dia sampai tak sadarkan diri, sialnya dia tewas seketika saat itu, teman-temannya saat itu berlarian pergi dari tempat itu, aku seketika menjatuhkan stick baseball ku dan menangis, kenapa aku bisa sejahat ini.

Tidak ada seorang pun disana hanya ada aku sendirian, aku langsung menahan airmataku lalu mengambil stick baseball ku, aku harap mereka tidak mengenaliku, tak lama sekitaran 30 Menit kemudian polisi dan Ambulance datang, polisi datang ke setiap rumah disitu, lalu karena takut aku pergi lari dari pintu belakang dan aku selamat, aku mendengar dari luar bahwa pintu rumah ku di dobrak, tak lama mereka keluar. Aku masuk lagi ke rumah ku dan mengunci semua pintu. Aku merasa ketakutan, pada hari itu menjadi rekam jejak bahwa aku adalah pembunuh.

8 Bulan sudah lewat momen itu, aku sempat pindah dari tempat itu, lalu setelah 8 Bulan aku kembali ke tempat itu, dan sial ternyata itu menjadi komplek mati, ya tidak ada satu orang pun tinggal disana. Aku lalu berjalan ke rumah ku, dan percis ditempat aku tak sengaja membunuh seseorang dulu aku mendengar suara menangis, sontak aku lari dan menangis karena aku semua orang yang tinggal disitu pasti merasakan dampaknya. aku menyesal sekali, sempat aku mencari beberapa kontak keluarga yang tinggal didaerah itu namun semuanya tidak bisa dihubungi, maksudku adalah aku ingin tahu sebenarnya apa yang terjadi, apa yang membahayakan mereka sampai mereka semua pergi, tapi pasrah menghampiriku, aku sangat menyesal, hampir saja aku bunuh diri.

Tampilkan Komentar